27 January 2017, 15:20 WIB
Last Updated 2017-01-27T08:21:32Z
KORUPSI

ANCaR: Omongan Patrialis dan Basuki Memang Tidak Bohong, Tapi Menipu

Advertisement
Kamaluddin tersangka perantara suap antara Patrialis Akbar dengan Basuki Hariman (Kompas/Kristianto Purnomo)
MEJAHIJAU.NET, Jakarta - Hakim Konstitusi menyatakan tidak pernah bicara uang dan menerima uang dari pengusaha impor daging sapi, Basuki Hariman, dan Basuki Hariman juga mengkonfirmasi ucapan Patrialis bahwa dirinya tidak pernah memberikan uang kepada Patrialis Akbar.

Apa yang dikatakan Patrialis dan Basuki tesebut kemungkinan besar benar dan keduanya tidak melakukan kebohongan.Tetapi jelas keduanya mencoba menipu masyarakat. Demikian dikatakan Koordinator ANCaR (Aliansi Nasional Cendikiawan Akar Rumput), Fatahillah Rizqi, ketika dihubungi per telepon, Jumat 27 Januari 2017.

"Mereka berdua memang mungkin tidak berbohong, sebatas apa yang mereka katakan secara leterlek atau literal. Karena soal teknis terkait uang, mengenai jumlahnya, cara pengiriman dan lain sebagainya, hal itu diatur oleh tersangka Kamaluddin, teman Patrialis, selaku penghubung," kata Fatahillah.

Menurut Fatahillah, Basuki dengan Patrialis hanya bicara dan membahas hal-hal substansial soal uji materil UU No 14 tahun 2014 yang perkaranya di Mahkamah Konstitusi teregistrasi No 129/PUU-XIII/2015,tentang apa konsekuensinya jika gugatan diterima dan apa akibatnya jika gugatan ditolak. 

"Dan hal itu diakui oleh Basuki, kan dia bilang beberapa kali bertemu dan bicara dengan Patrialis, baik saat makan atau main golf," kata Fatahillah.

Dan Basuki juga mengakui ada memberikan uang kepada Kamaluddin, lanjut Fatahillah, sebanyak dua kali, yang pertama USD 10 ribu, yang kedua USD 20 ribu, dan pada saat akan transaksi yang ketiga kali, keburu tertangkap, tegas Fatahillah/

"Memang Patrialis tidak pernah bicara uang dan menerima uang dari Basuki, dan memang Basuki juga tidak pernah memberikan uang kepad Patrialis. Itu betul, tapi itu pernyataan yang menipu dan menyesatkan," pungkas Fatahillah.

.viq