Ungkap 106 Kg Sabu Asal Cina, Kapolri Kembali Ingatkan Soal Kamar Jenazah

Advertisement

Kapolri Jenderal Tito Karnavian (Ist)

MEJAHIJAU.NET, Jakarta - Kapolri Jenderal Tito Karnavian kembali mengingatkan para bandar narkoba bahwa Indonesia menyatakan perang terhadap narkoba, dan bagi para bandar narkoba yang melawan dan menolak kasusnya dikembangkan akan berakhir di kamar jenazah.

"Jangan main-main dengan Indonesia. Kalau main-main akan berakhir di kamar jenazah," tegas Tito Karnavian saat ekspose pengungkapan kasus narkoba oleh Polda Metro Jaya dengan barang bukti 106,3 Kg narkoba jenis sabu-sabu di Green Sedayu Biz Park, Cakung, Jakarta Timur, Selasa, 24 januari 2017.

Selain itu juga diamankan 560 butir H5 dan 202.935 butir ekstasi.

"Saya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Polda Metro Jaya. Ini termasuk pengungkapan kasus besar dalam tahun ini. Jaringan ini semuanya berasal dari Cina," kata Tito.

Pengungkapan kasus ini dilakukan di dua tempat, selain di Green Sedayu Biz Park, Cakung, juga dari

sebuah ruko di Bandengan Utara, Jakarta Utara.

Delapan tersngka ditangkap, dan tiga diantaranya tewas ditembak karena berusaha melawan ketika akan ditangkap petugas.

Selain mengingatkan para bandar narkoba, Tito juga mengatakan akan mengevaluasi polda-polda di seluruh Indonesia, mana polda yang berhasil mengungka kasus narkoba dan mana yang tidak.


.me