Advertisement
 |
| Anggota Polantas Polres Jakarta Timur, Aiptu Hilman, saat membekuk seorang jambret yang beraksi di atas sebuah mikrolet, di Jalan Jatinegara Barat, Jakarta Timur, Sabtu (19/8). (Foto: Ist) |
MEJAHIJAU.NET, Jakarta - Jalan Jatinegara Barat, Jakarta Timur, pada sore hari selalu ramai kendaraan, dan kerap macet. Aiptu Hilman, anggota Polantas Polres Metro Jakarta Timur, nampak sibuk mengatur lalu lintas, agar macet dapat terurai.
Namun tiba-tiba saja ada suara teriakan minta tolong, menghentak semua orang, tidak terkecuali Aiptu Hilman, dan dia pun langsung mencari sumber suara, yang ternyata berasal dari Mikrolet 06 jurusan Kampung Melayu - Gandaria.
Hilman pun segera berlari mengejar mikrolet asal suara teriakan tersebut dan melompat ke atasnya. Di atas angkut tersebut, Hilman menemukan wajah para penumpang yang ketakutan.
Hilman pun dapat menduga, siapa pelaku penjambretan, maka dia pun langsung menangkap tersangka Roni, 38, namun pelaku membantah melakukan penjambretan. Untung Hilman dapat menemukan barang bukti handphone merk Advan, yang disembunyikan Roni di kakinya.
Korban, Feri Setiawan, menyatakan terimakasih kepada Aiptu Hilman.
Petugas Reserse Polres Jakarta Timur pun segera tiba ke lokasi penangkapan, dan segera membawa Roni ke Mapolres untuk mempertanggungjawabkan perbuatanya.
Kasat Lantas Polres Jakarta Timur, AKBP Sutimin mengapresiasi sikap Aiptu Hilman yang cepat tanggap dan perduli terhadap keselamatan warga masyarakat. Walaupun dia hanya petugas polantas yang kerjanya hanya mengatur lalu lintas, bukan berarti Hilman menjadi tidak perduli terhadap persolan kamtibmas di lingkunganya menjalankan tugas.
"Ya, saya salut, dan mengapresiasi apa yang dilakukan Aiptu Hilman," kata Sutimin, di Mapolres Jakarta Timur, Sabtu, 19 Agustus 2017.
Seorang polisi, memang harus begitu, kata Sutimin, tidak jadi soal ditugaskan di bidang apa dan dimana, yang menjadi prioritas adalah keselamatan harta dan jiwa masyarakat, tukas Sutimin.
.poltak/me
Namun tiba-tiba saja ada suara teriakan minta tolong, menghentak semua orang, tidak terkecuali Aiptu Hilman, dan dia pun langsung mencari sumber suara, yang ternyata berasal dari Mikrolet 06 jurusan Kampung Melayu - Gandaria.
Hilman pun segera berlari mengejar mikrolet asal suara teriakan tersebut dan melompat ke atasnya. Di atas angkut tersebut, Hilman menemukan wajah para penumpang yang ketakutan.
Hilman pun dapat menduga, siapa pelaku penjambretan, maka dia pun langsung menangkap tersangka Roni, 38, namun pelaku membantah melakukan penjambretan. Untung Hilman dapat menemukan barang bukti handphone merk Advan, yang disembunyikan Roni di kakinya.
Korban, Feri Setiawan, menyatakan terimakasih kepada Aiptu Hilman.
Petugas Reserse Polres Jakarta Timur pun segera tiba ke lokasi penangkapan, dan segera membawa Roni ke Mapolres untuk mempertanggungjawabkan perbuatanya.
Kasat Lantas Polres Jakarta Timur, AKBP Sutimin mengapresiasi sikap Aiptu Hilman yang cepat tanggap dan perduli terhadap keselamatan warga masyarakat. Walaupun dia hanya petugas polantas yang kerjanya hanya mengatur lalu lintas, bukan berarti Hilman menjadi tidak perduli terhadap persolan kamtibmas di lingkunganya menjalankan tugas.
"Ya, saya salut, dan mengapresiasi apa yang dilakukan Aiptu Hilman," kata Sutimin, di Mapolres Jakarta Timur, Sabtu, 19 Agustus 2017.
Seorang polisi, memang harus begitu, kata Sutimin, tidak jadi soal ditugaskan di bidang apa dan dimana, yang menjadi prioritas adalah keselamatan harta dan jiwa masyarakat, tukas Sutimin.
.poltak/me
