Advertisement
 |
| Jalan penghubung dari desa Kertayuga menuju Desa Cageur |
Masyarakat pengguna jalan sangat berharap jalan alternatif Kecamatan Nusaherang - menuju Kecamatan Subang melalui desa Kertayuga pihak Pemkab Kuningan, Jawa Barat secepatnya membangun mengingat jalan tersebut begitu sangat dibutuhkan dalam semua akses.
Untuk mengetahui perkembangan rencana akan dibangunnya jalan alternatif Kec Nusaherang - menuju Kec Subang melalui desa Kertayuga sepanjang kurang lebih 7 kilo meter, awak media cetak online Meja Hijau mencoba mewawancarai Suherman (60) sebagai kepala desa Kertayuga, Kec Nusaherang, degan didampingi Kustoni, S.Sos (52), sebagai sekdes berikut Sarman (53) sebagai kasi ekbang (22/7) mengatakan, pihak pemdes Kertayuga sudah mengajukan melalui proposal kepada DPU PR Kab Kuningan awal tahun 2023, namun pihaknya sampai saat ini belum menerima tanggapan realisasi pengajuan tersebut.
Lebih jauh Suherman menambahkan, jalan alternatif Kec Nusaherang - menuju Kecamatan Subang apabila selesai dibangun akan berdampak secara signifikan, sebab jalan alternatif ini dengan mudah dan cepat menuju Kec Subang melalui desa Kertayuga dan keluar dari desa Cageur Kecamatan Darma.
"jalan alternatif yang kami ajukan kepada DPU PR sebetulnya sudah terbentuk dan bahkan sudah adanya pengerasan tinggal diaspal saja" ujar Suherman.
Salah seorang pemerhati pembangunan bernama Yosep Sundana, ST (26) asal penduduk kecamatan Kadugede, Kab Kuningan kepada awak media online (22/7) mengemukakan, pembangunan jalan alternatif tidak hanya dilaksanakan diwilayah perbatasan kabupaten, namun antar kecamatan pun harus segera dibangun sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Masyarakat desa Kertayuga berpendapat, apabila jalan anternatif ini dibangun selain berguna untuk mempercepat waktu juga akan berdampak dalam sektor ekonomi dan pertanian.
Terkait dengan pengajuan pembangunan jalan alternatif Kec Nusaherang menuju Kec Subang melalui desa Kertayuga dan keluar di desa Cageur Kec Darma, awak media online MH menghubungi kepala dinas DPU PR Kab Kuningan Ir. Putu Bagiasna, MT (22/7) secara kebetulan pejabat tersebut sedang tugas luar, sehingga awak media online MH tidak mendapat jawaban konfirmasi kapan jalan tersebut akan dibangun. (Anton) ***
