Advertisement
Salah satu harapan utama Arif adalah peningkatan kualitas pelayanan, khususnya di bidang kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur. Arif menilai bahwa pelayanan publik yang efektif akan berdampak langsung pada kesejahteraan warga secara menyeluruh.
"Kalau pelayanannya cepat dan tepat, masyarakat pasti merasa lebih puas dan percaya pada pemerintah," ujar nya.
Arif menambahkan , tak hanya soal pelayanan, efisiensi operasional juga diharapkan mampu menciptakan penghematan anggaran. Dengan pengelolaan yang lebih hemat dan tepat sasaran, masyarakat percaya bahwa sumber daya bisa dialokasikan untuk program-program prioritas yang lebih menyentuh kebutuhan dasar warga.
Lain lagi Elis Suryati warga Kecamatan Banjar yang menginginkan adanya transparansi dan akuntabilitas yang lebih tinggi dalam proses pengambilan keputusan dan pengelolaan anggaran. Mereka berharap pemerintah membuka ruang informasi yang luas agar masyarakat bisa ikut mengawasi dan memberikan masukan.
“Sekarang ini, masyarakat ingin tahu uang pajak mereka digunakan untuk apa. Jadi, keterbukaan itu penting,” ujar Elis
Partisipasi publik juga menjadi sorotan. Elis menginginkan adanya pelibatan lebih besar dalam proses perencanaan dan evaluasi program pemerintah. Mereka percaya bahwa sinergi antara masyarakat dan pemerintah bisa mempercepat pembangunan dan menciptakan kebijakan yang lebih responsif. Ujarnya.
Upaya peningkatan efisiensi operasional yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Banjar menjadi titik harapan baru bagi masyarakat. Ujar Arif senada dengan Elis. Dengan komitmen yang kuat dan keterlibatan semua pihak, Kota Banjar diharapkan mampu mewujudkan pemerintahan yang efektif, efisien, dan berpihak pada rakyat. (Tito).